Kecelakaan Beruntun di Kayu Tanam, Seorang Pemotor Asal Limapuluh Kota Tewas di Tempat

PADANG PARIAMAN, - Kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga mobil dan satu sepeda motor terjadi di kawasan Kayu Tanam, Jalan Raya Padang–Bukittinggi, Selasa (28/10/2025) malam, sekitar pukul 22.30 WIB.

Peristiwa tragis ini menewaskan seorang pengendara motor asal Kabupaten Limapuluh Kota di tempat kejadian. Korban diketahui bernama Syahrizal (56), warga Padang Japang, VII Koto Talago, Kabupaten Limapuluh Kota. Ia dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian akibat luka parah yang dialaminya.

Menurut keterangan awal dari seorang saksi di lokasi, kecelakaan berawal ketika dua mobil bertabrakan di jalur lintas yang dikenal padat dan rawan kecelakaan itu. Saat kejadian, Syahrizal yang tengah melintas dari arah Bukittinggi menuju Padang berada tepat di belakang kendaraan yang bertabrakan.

“Mobil di depan tabrakan, sementara motor korban persis di belakangnya. Saat berusaha menghindar, motor korban menyenggol kendaraan di depannya lalu terjatuh ke aspal,” ujar saksi mata tersebut kepada warga di sekitar lokasi.

Nahas tak dapat dielakkan. Di saat bersamaan, sebuah mobil lain yang melaju dari arah belakang menabrak korban yang sudah terjatuh di badan jalan. Benturan keras itu membuat Syahrizal mengalami luka sangat parah hingga akhirnya meninggal dunia di tempat.

Usai kejadian, mobil yang menabrak korban dilaporkan melarikan diri dari lokasi. Polisi kini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengidentifikasi kendaraan tersebut.

Petugas kepolisian dari Polsek Kayu Tanam bersama warga setempat segera melakukan evakuasi korban dan mengamankan lokasi kejadian agar tidak menimbulkan kemacetan lebih lanjut di jalur Padang–Bukittinggi yang merupakan salah satu rute tersibuk di Sumatera Barat.

Jenazah korban telah dibawa ke rumah sakit terdekat sebelum diserahkan kepada pihak keluarga di Limapuluh Kota.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan olah TKP serta meminta keterangan dari sejumlah saksi di lapangan. Dugaan sementara, kecelakaan dipicu oleh kurangnya jarak antar kendaraan dan kecepatan tinggi di jalan yang menurun dan berkelok.

Jalan lintas Padang–Bukittinggi melalui Kayu Tanam memang dikenal rawan kecelakaan, terutama pada malam hari karena kondisi jalan menurun dan minim penerangan. Warga dan pengguna jalan diimbau untuk selalu berhati-hati dan menjaga jarak aman antar kendaraan, terutama di jalur tersebut.