Ketua DPR RI ,Puan Maharani dengan menggunakan baju adat Minangkabau
Padang, Cakrawalasumbar.com,- Anggota DPRD Sumatera Barat (Sumbar) dari Fraksi PDIP Albert Indra Lukman menganggap yang dilakukan Ketua DPR Puan Maharani dengan menggunakan baju adat Minangkabau, sebagai hal yang positif. Menurutnya, langkah Puan itu adalah untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat Sumbar.
"Kita berpikiran positiflah, mbak Puan (ini) ingin menyampaikan pesan, Minangkabau (Sumatera Barat) adalah bagian dari NKRI," kata Albert di Padang kepada merdeka.com, Selasa (17/8).
Dia mengatakan, masyarakat Sumbar seharusnya bangga, karena hal itu dilakukan pada momen nasional yang sangat penting.
"Seharusnya kita masyarakat (Sumbar) banggalah, di momen-momen, detik-detik proklamasi ini loh, mbak Puan menggunakan baju adat Minang," sebut Albert.
Terkait adanya pandangan lain, menurut Albert itu tidak bisa dikaitkan.
"(Kalau ada) pro kontra, tak bisa dikaitkanlah, kalau mbak Puan nanti (pakai) bukan baju Minang, nanti lain pula lagi, kalau sekarang ini kan nampak agak tendensiusnya, kalau kita melihat (dari) kacamata positif, bagus tuh," ungkapnya.
Saat ditanya, apakah ini misi tersendiri bagi sosok Puan Maharani di Sumbar, menurutnya itu terlalu jauh.
"Janganlah dikaitkan, (iya betul) mbak Puan ini Ketua DPR RI, salah satu ketua DPP PDIP, menyampaikan pesan-pesan melalui balihonya, silakan sajalah. Tapi ini kan beda, yang memakai baju adat Minang enggak hanya mbak Puan, pak Jokowi kan juga pakai," tegas Albert.
Selain itu, menurut Albert, pemilihan baju adat Minangkabau oleh Puan Maharani, karena ia memiliki darah Minangkabau. "Beliau (Puan) kan ada darah minang, Pak Taufik itu datuak, buk Fatmawati itu keturunan raja Indrapura. Jadi sekali lagi, berpikiran lah positif," kata Albert.
Seperti diketahui, Puan Maharani menggunakan baju tradisional asal Lintau, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat yang disebut Bundo Kanduang.
Puan tampak menggunakan baju Bundo Kanduang bernuansa krem, merah dan emas itu saat membacakan teks proklamasi saat peringatan HUT Kemerdekaan RI di Istana Merdeka, Jakarta
0 Komentar